[Kamis, 2 Maret 2022] UKM Penalaran dan Keilmuan UGJ mengadakan seminar UMKM dengan tema “Strategi Branding dan Marketing Produk UMKM Demi Terwujudnya Desa Mandiri”. Kegiatan berlangsung di Galeri Livelihood Desa Ambulu dengan jumlah peserta 35 orang. Peserta terdiri dari Pemdes, Karang taruna, PKK, BPD, Bumdes, pengelola wisata mangrove caplok barong, dan warga Ambulu sebagai pelaku usaha. Hadir pula Rahmadi,SE.,MM yakni Dosen FEB UGJ sebagai narasumber kegiatan.
Seminar UMKM ini merupakan rangkaian kegiatan Estafet Obor oleh UKM Penalaran dan Keilmuan mahasiswa UGJ. Ambulu mempunyai potensi hasil laut yang dimanfaatkan oleh warga sebagai pelaku usaha UMKM seperti bandeng presto, bandeng gepuk, ikan asin, dan aneka olahan lainnya yang dipercaya mempunyai rasa yang khas namun belum menemukan strategi branding atau pemasaran yang luas. Sehingga hal tersebut menjadi alasan diadakan seminar UMKM dengan tema diatas.
Strategi branding dan marketing merupakan kegiatan yang penting dilakukan dalam dunia usaha. Disamping itu, produk yang telah dihasilkan oleh pelaku usaha UMKM dapat dikenal khalayak sehingga identitas produk diakui dan tentunya akan berdampak pada hasil penjualan. Rahmadi sebagai narasumber menghimbau dalam sesi berlangsungnya materi bahwa produk UMKM hasil laut Ambulu harus mempunyai khas yang berbeda dengan wilayah lain mulai dari cita rasa hingga pada kemasan, sehingga dapat bersaing dipasar yang lebih luas.
Selain membahas strategi pemasaran yang kreatif, juga dibahas mengenai tata kelola atau manajemen pengelolaan Galeri Livelihood desa Ambulu yang direncanakan segera dilaunching atau diresmikan. Kegiatan seminar ditutup dengan undian doorprize.
Oleh Oktavia Rinisa